Bumi tidak pernah berhenti berputar, begitupun isinya yang tidak pernah diam dengan segala aktifitasnya selalu ada hal baru yang muncul dan menjadi pusat perhatian. Manusia butuh berwisata, bukan hanya untuk bersenang-senang belaka, namun juga untuk menyegarkan pikiran dari penatnya pekerjaan yang tidak ada habis-habisnya. Aku tidak akan membicarakan Prancis dengan kota paris nya, tidak akan membicarakan India dengan Taj Mahal nya, tidak akan membicarakan Eropa yang tak tahu ada apa disana, karena aku belum pernah menemuinya, melainkan membicarakan negaraku Indonesia yang dikagumi para wisatawan mancanegara dengan keindahan alamnya. Ups dan lagi aku tidak akan membicarakan hal itu, justru aku akan membicarakan olahraga yang dikagumi oleh semua kalangan di semua negara yaitu olahraga lari. Dan dengan adanya Mandiri Jakarta Marathon, pamor Jakarta Ibukota dari Indonesia sebagai Sport Tourism kelas dunia terwujud. Bagaimana tidak, banyak pelari dari luar negeri hingga 50 Negara menjadi peserta dan memperebutkan total hadiah sebesar Rp. 774 Juta.
Aku dan beberapa teman blogger lainnya diberi kesempatan untuk meliput kegiatan Mandiri Jakarta Marathon, dimulai dari press conference sampai si pelari berhasil mencapai garis finishnya. Kami mulai meramaikannya dengan menghadiri press conference, lalu mini kultwit dengan woro-woro mengingatkan para pelari untuk bersiap-siap menjaga fisiknya menuju tanggal 29 Oktober, hingga menginformasikan kepada netizen di sosial media dari dimulainya Mandiri Jakarta Marathon hingga mengunjungi stand booth yang ada dilokasi sekitar.
Mandiri Jakarta Marathon berawal pada tahun 2013 dan terus dilaksanakan tiap tahunnya hingga saat ini sudah menjadi yang ke 5 di tahun 2017. Di tahun ke 5 Ini, Mandiri Jakarta Marathon mengenalkan tiga Inovasi terbarunya yaitu adanya Live streaming full Marathon di MNC Sport Channel 102 Indovision dan MNC Play juga di Youtube channel myXL, penyediaan fasilitas Mandiri jakarta Marathon Virtual Run dan peluncuran theme song Mandiri jakarta Marathon dengan judul "Kuberlari" yang dinyanyikan pleh Alina dan berkolaborasi dengan seorang komposer jingle iklan dan produser musik ternama yaitu Albert Juwono (Djoo).
Rute Mandiri Jakarta Marathon menonjolkan keindahan landmark-landmark ikonik jakarta melewati kawasan Kota Tua, Fatahillah Square, Gereja Katedral, Masjid Istiqlal, Modas dan Bundaran Hotel Indonesia. Dengan start di Monas, melombakan 5 kategori mulai dari Maratoonz untuk anak-anak, 5K, 10K, Half Marathon dengan jarak tempuh 21 KM dan Full Marathon dengan jarak tempuh 42,195 KM.
sumber foto : inilahfoto.com |
Dengan tema 'Never Give Up', Mandiri Jakarta Marathon 2017 dapat semakin mengangkat semangat para pelari Indonesia dan dunia untuk berlomba dengan semangat pantang menyerah. Terbukti dengan berbondong-bondong pelari semua kalangan dari berbagai negara berbalut jersey tulisan Never Give Up dan berbagai jersey lainnya yang warna-warni dengan cuaca mendung sedikit gerimis, para pelari terus berlomba-lomba mencapai garis finish.
foto instagram @sandiuno |
Tak kalah menarik, Bapak Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno dan Walikota Bogor Bima Arya pun ikut serta dalam ajang ini dan berhasil sebagai finisher dalam kategori Half Marathon dan kategori 10K. Perlu kamu tahu bahwa Sandiaga Uno adalah tokoh aktif di komunitas BUB (Berlari Untuk Berbagi) dimana para pelari di BUB selain melakukan hobi larinya tapi juga melakukan kegiatan amal (Charity).
Dijuarai oleh pelari dari Maroko yaitu Anouar El Ghouz dengan waktu 02:21:26 di kategori Full Marathon - Open Putra dan pelari dari Kenya yaitu Peninah Japkoceh Kigen dengan waktu 03:08:15 di kategori Full Marathon - Open Putri
Pelari berlomba-lomba mencapai finish Jakarta Marathon sumber : photoball |
Di sekitar lokasi Mandiri Jakarta Marathon terdapat banyak stand booth dari berbagai sponsor untuk meramaikan perhelatan olah raga ini mulai dari Bank Mandiri, Pocari Sweat, Sunpride, Salonpas, X, dll. Disetiap booth terdapat banyak penawaran yang ditawarkan.
Pada kesempatan yang sama, Bank Mandiri sebagai Sponsor utama Mandiri Jakarta Marathon, mengadakan launching desain kartu debit dan kredit guna mendukung ajang olah raga Asean Games 2018 yang diadakan di Palembang, dengan menampilkan maskot Asian Games 2018 yaitu Bhin-bin (Burung Cendrawasih), Atung (Rusa Bawean) dan Kaka (Badak bercula satu).
Bank Mandiri meluncurkan desain kartu debit dan kredit |
Ada kata-kata yang sedikit menjengkelkan diucapkan seorang teman yang ngga perlu aku kenalkan, ia mengatakan bahwa bukan runners kalo belum pernah ikut Mandiri Jakarta Marathon.
Oke, aku mengakui, aku memang pelari noob yang baru beberapa kali mengikuti event lari, meskipun di Mandiri jakarta Marathon kali ini aku hanya bisa meliput, tapi tunggu saja Mandiri Jakarta Marathon 2018 dan berlomba tengan para pelari dari negara lain pula, aku akan hadir dengan menggunakan nomor dada lengkap dengan peniti yang menyangkut ke jersey penuh keringat namun tetap harum karena sebelumnya mandi dengan sabun dan minyak wangi.
lari lari ikutan event boleh dicoba juga nih. kuat ndak badan ini ya
ReplyDeletenanti kalo ada event kek gini, ayah kudu coba. yaa yang di kategori 5K dulu lah...
Delete