Bersepeda kali ini menjadi Fenomena baru di dunia khususnya di Indonesia. Hal ini pun menjadi salah satu kegiatan positif yang bisa diikuti oleh semua orang untuk melakukan gaya hidup sehat khususnya berolahraga.
Mengingat fenomena ini, PRURide sebagai salah satu ajang kompetisi olahraga seped yang diselenggarakan oleh Prudential bergegas dengan menyelenggarakan event bersepeda secara Virtual. Hal ini dipikirkan matang dikarenakan kondisi pandemi Covid-19 yang belum usai menjadi tantangan tersendiri untuk menyelenggarakannya.
Kesuksesan PRURide Indonesia 2020
PRURide mewadahi para penggiat sepeda untuk terus melakukan gaya hidup sehat sekaligus berkompetensi dengan pesepeda lainya. Kondisi yang nyatanya tidak memungkinkan untuk berkompetensi dalam bersepeda yang biasanya diadakan langsung di satu lokasi, kini PRURide mengambil konsep Virtual, dimana siapapun dan dimanapun kita berada sudah pasti dapat mengikuti kegiatan yang satu ini.
Virtual Ride pertama yang diadakan pada tahun 2020 ini menjadi ajang kompetisi olahraga sepeda terbesar di Indonesia, pesertanya pun bukan hanya dari Jabidetabek, tapi luar daerah juga banyak. Bukan hanya itu, pesepeda dari luar Indonesia pun ikut serta dalam event ini. Jadi bisa dikatakan kalau PRURide Virtual Ride juga bisa diikuti semua, mulai dari masyarakat Indonesia sampai mancanegara.
Ada yang menarik di event virtual ride PRURide, dimana kita bisa gowes sepeda kemanapun dan kita juga bisa menentukan jalur sendiri. Tak perlu ragu untuk rehat sejenak, asalkan siap siaga mengatur aplikasi penghitung jarak bersepeda. Karena untuk mencapai finish, yaa kita hanya perlu menyelesaikan tantangan untuk menempuh jarak yang dipilih sebelumnya saat pendaftaran.
Dan lagi, kita bisa melakukannya selama maksimal 3 hari dari 20-23 Agustus lalu. Kembali ke poin sebelumnya, asalkan kita siap siaga mengatur aplikasi penghitung jarak bersepeda. Lalu setelah berhasil menempuh jarak yang dibutuhkan, tinggal screenshoot buktinya dan diinputkan sebagai bukti sudah ikut serta dan berhasil menempuh total jarak yang dibutuhkan.
Seperti cerita pada webinar beberapa hari lalu yang disampaikan oleh Dr Amira Anwar Sp. P Seorang dokter paru yang berhasil menyelesaikan 135 KM dengan membutuhkan 2 hari bersepeda. Ia pun menyatakn bahwa pada awalnya ia merasa ragu, namun di hari oertama bisa tembus 100 KM dan 35 KM di hari berikutnya.
Kemudian Bapak Luskito juga menyampaikan bahwa beliau merasa senang juga bisa ikut serta dalam event PRURide 2020. Ia pun mejelaskan juga bahwa PRURide kali ini dibagi menjadi 2 part, dimana jika mengikuti PRURide 2020 kemudian ikut serta lagi di tahun 2021 maka medali yang didapatkan dapat disambungkan. Namun bukan berarti yang tidak ikut tahun ini tidak bisa ikut PRURide tahun depan, malah event ini cukup terbuka bagi siapapun mau ikut yang tahun ini sok, tahun depan saja juga sok.
Tapi jelas, kalau ikut keduanya akan lebih ajib dapet medali lalu bisa disambungkan, keren nih pasti.
Bersepeda sekaligus Berbagi
Ada yang menarik dalam event PRURide Virtual Ride kali ini, dimana yang awalnya membuka pendaftaran hanya 2000 peserta ternyata karena peminatnya dari mana-mana hingga akhirnya dibuka lagi dan total peserta menjadi 3000 pesepeda.
Lalu setiap 1 KM yang ditempuh peserta maka akan dikonversikan menjadi Rp. 1.000 yang setelah dikumpulkan terdapat 260an juta dan dibulatkan menjadi Rp. 300 Juta untuk disumbangkan dalam bentuk APD kepada tenaga medis dalam menangani pasien Covid-19.
Jadi secara tidak langsung kita ikut andil untuk juga membantu para tenga medis ya kan. Makanya tahun depan kudu ikutan lagi nih, dimana kita akan bahagia karena dapat sehatnya, dapat senangnya juga bisa ikutan event ini juga senang juga bisa ikut sekalian berbagi sesama.
Pokoknya aku sangat berterima kasih kepada kamu, kita dan semua yang ikut serta dalam event sepeda mancanegara PRURide VirtualRide
Next di tahun 2021, jangan lupa ikutan lagi ya bre.